DeepSeek AI memperkirakan era baru crypto akan dipimpin oleh altcoin dengan utilitas tinggi seperti XRP, Solana, dan Pi Network. Baca selengkapnya!
Lembaga riset teknologi DeepSeek AI asal Tiongkok meramalkan pergeseran besar dalam lanskap crypto global, dengan prediksi bahwa dominasi Bitcoin akan terus melemah seiring berkembangnya altcoin yang memiliki utilitas tinggi. Dalam pengamatan mereka, siklus bullish besar tidak lagi sekadar dipicu oleh momentum musiman seperti “Uptober” atau pemotongan suku bunga oleh The Fed. Terlihat bahwa penurunan pasar selama sebulan terakhir mencerminkan transformasi struktural dalam industri ini.
Menurut DeepSeek, era crypto berikutnya akan dipimpin oleh proyek-proyek yang menawarkan kegunaan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Tiga nama yang dinilai siap memimpin adalah XRP, Solana, dan Pi Network.
XRP ($XRP) – DeepSeek Optimistis Naik 400% Menjelang Akhir Tahun
Model prediktif DeepSeek AI menunjukkan bahwa XRP dari Ripple bisa menjadi salah satu aset dengan performa terbaik menjelang penutupan tahun 2025.
Harga saat ini berada di sekitar $2,28, dan diproyeksikan naik ke rentang antara $5 hingga $10. Kenaikan ini setara dengan lonjakan hingga 339% dari level saat ini.
Sumber: DeepSeekAI
Kemenangan Ripple dalam kasus hukum melawan SEC beberapa bulan lalu menjadi titik balik yang memperkuat sentimen investor. Setelah itu, XRP sempat menyentuh level tertinggi tujuh tahun di angka $3,65 pada bulan Juli.
Dalam 12 bulan terakhir, XRP telah naik 350%, melampaui kinerja Bitcoin dan Ethereum dalam periode yang sama.
Inisiatif strategis Ripple juga memperkuat posisinya sebagai pemain yang patuh regulasi dan berpikiran maju.
Peluncuran stablecoin RLUSD dan pendekatan CEO Brad Garlinghouse terhadap regulator serta pemimpin politik AS menambah kredibilitas perusahaan di mata institusi dan investor ritel.
Dari sisi teknikal, grafik harga XRP menunjukkan formasi bullish flag yang berkelanjutan hingga awal 2025.
Jika momentum ini diperkuat oleh katalis baru seperti persetujuan ETF, kemitraan global tambahan, atau kepastian hukum di AS, target harga $10 versi DeepSeek AI dapat tercapai sebelum Natal.
Solana (SOL) – DeepSeek Prediksi Lonjakan Pasca ETF ke Level Empat Digit
Solana ($SOL) terus memperkuat reputasinya sebagai salah satu platform smart contract dengan pertumbuhan tercepat. Saat ini, market cap Solana telah melampaui $89 miliar atau sekitar 1.487 triliun rupiah.
Di dalam ekosistem DeFi-nya, total value locked (TVL) juga telah melampaui angka $10 miliar, menandakan kepercayaan tinggi dari pengguna maupun developer.
Sumber: deepSeekAI
Persetujuan ETF Solana dari Bitwise dan Grayscale di Amerika Serikat menjadi katalis besar yang menyulut minat institusi.
DeepSeek menilai aliran modal ke SOL dapat meniru pola yang terjadi saat ETF Bitcoin dan Ethereum pertama kali diluncurkan. Jika pola ini kembali terjadi, potensi kenaikan berikutnya akan semakin besar.
Solana terkenal karena kecepatan transaksi yang sangat tinggi dan biaya hampir nol. Blockchain ini juga telah banyak diadopsi dalam berbagai solusi tokenisasi dan stablecoin yang digunakan oleh perusahaan berskala besar.
Dari sisi teknikal, SOL sempat menyentuh $250 atau sekitar 4,1 juta rupiah pada Januari sebelum terkoreksi ke $100 pada April. Kini, harga SOL kembali menguat di sekitar $162 atau setara 2,7 juta rupiah, sekitar 45% di bawah all-time high-nya di $293.
DeepSeek memperkirakan harga Solana bisa melonjak ke kisaran $500–$1.000 atau sekitar 8,3 juta hingga 16,7 juta rupiah sebelum akhir tahun.
Prediksi ini mungkin terdengar ambisius, tetapi tetap realistis mengingat fase bull market berikutnya kemungkinan akan dipimpin oleh altcoin dengan utilitas tinggi seperti Solana.
Pi Network ($PI): DeepSeek AI Proyeksikan Lonjakan Ekstrem
Pi Network ($PI) dikenal luas sebagai pelopor pendekatan “tap-to-mine” dari perangkat mobile, memungkinkan pengguna menambang token hanya dengan membuka aplikasi dan menekan tombol harian.
Konsep ini menarik perhatian jutaan pengguna di seluruh dunia dan menjadikan Pi sebagai proyek berbasis komunitas terbesar dalam kategori mining mobile.
Sumber: DeepSeekAI
Salah satu crypto terbaik ini sekarang harganya berada di sekitar $0,22. DeepSeek AI memproyeksikan lonjakan hingga $10, yang berarti potensi kenaikan hingga 45 kali lipat dari level saat ini.
Bahkan, model mereka menyebutkan kemungkinan ekstrem harga menyentuh $50, meskipun DeepSeek mengakui skenario ini sulit tercapai dalam kondisi pasar saat ini.
Meski demikian, sejumlah pembaruan dari tim pengembang memperkuat narasi bahwa masa depan Pi Network mulai menunjukkan arah positif.
Sejak diluncurkan pada Februari 2025, $PI mengalami pergerakan harga yang sangat fluktuatif, termasuk lonjakan 171% pada bulan Mei.
Indikator RSI saat ini berada di angka 35, mengindikasikan bahwa Pi Network berada di zona jenuh jual dan berpotensi mengalami rebound.
Salah satu langkah besar yang baru-baru ini diambil adalah investasi Pi Network dalam startup AI bernama OpenMind.
Keduanya telah menyelesaikan uji coba konsep yang menunjukkan bahwa operator node Pi bisa digunakan untuk menjalankan komputasi pihak ketiga. Hal ini membuka peluang baru untuk diversifikasi utility dari jaringan Pi itu sendiri.
Selain itu, tim pengembang telah meluncurkan testnet untuk decentralized exchange, automated market maker, dan liquidity provider.
Verifikasi KYC yang diperbarui juga telah memungkinkan jutaan pengguna memindahkan token hasil mining mereka ke mainnet, mempercepat adopsi dan penggunaan nyata dari token Pi dalam ekosistemnya.
Maxi Doge (MAXI) – Potensi 100x dari Meme Coin Bergaya Baru
Di luar prediksi resmi DeepSeek AI, muncul satu proyek baru yang mulai mencuri perhatian investor crypto global. Maxi Doge ($MAXI) menjadi salah satu presale meme coin paling ramai dibicarakan sepanjang 2025.
Token ini berhasil menarik lebih dari $3,9 juta atau sekitar 65,1 miliar rupiah dari investor yang mencari peluang berikutnya setelah fenomena Dogecoin.
Coin meme ini diposisikan sebagai penerus Dogecoin dengan gaya yang lebih berani dan ekspresif. Proyek ini mengusung semangat komunitas tinggi melalui berbagai kontes online, tantangan sosial, dan kehadiran aktif di berbagai platform media sosial.
Dengan pendekatan ini, Maxi Doge tidak hanya berfokus pada aspek spekulatif, tetapi juga pada keterlibatan pengguna secara langsung.
Dibangun sebagai token ERC-20 di jaringan Ethereum, $MAXI menawarkan transaksi yang lebih cepat dan efisien dibandingkan Dogecoin versi lama.
Dari total suplai 150,24 miliar token, sebanyak 25% dialokasikan untuk Maxi Fund, dana khusus yang digunakan untuk memperluas ekosistem, kemitraan, dan aktivitas pemasaran.
Saat ini, fitur staking sudah tersedia dan memberikan imbal hasil hingga 78% APY. Namun, reward ini dirancang menurun seiring peningkatan partisipasi pengguna untuk menjaga keberlanjutan.
Harga presale saat ini berada di $0.0002665, dan akan naik secara bertahap di setiap fase berikutnya. Investor dapat membeli $MAXI langsung menggunakan MetaMask atau Best Wallet.
Namun sebelum memutuskan untuk berinvestasi, alangkah bijaknya jika Anda melakukan penelitian secara mendalam terlebih dahulu, termasuk membaca artikel kami tentang prediksi harga Maxi Doge.
Untuk pembaruan resmi dan pengumuman komunitas, Anda dapat mengikuti akun X (Twitter) resmi Maxi Doge dan bergabung dalam komunitas Telegram. Kunjungi juga situs resminya untuk detail lengkap seputar cara beli Maxi Doge, roadmap proyek, dan fitur staking terbaru.
Disclaimer: Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Coinspeaker Indonesia. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Coinspeaker Indonesia tidak mendukung produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.
